Di penghujung bulan Januari 2024, tepatnya tanggal 30 Januari 2024 sore hari, wilayah Gresik selatan diguyur hujan lebat dalam waktu yang cukup lama, akubatnya beberapa jalan dan pasar di Desa Sumput, Kec. Driyorejo tergenang banjir dengan ketinggian yang bervariasi antara 20 – 60 cm. Genangan terdalam berada di ruas jalan Sumput-Semambung yang belum ditinggikan.
Sekitar pukul 21.00, tanggul yang berada di utara Perumahan sumput asri, Desa Sumput jebol sepanjang sekitar 25 Meter, akibatnya, air dari saluran mengalir deras ke lingkungan perumahan. Terdapat ratusan rumah di 4 RW yang tergenang banjir alibat tanggul yang jebol. Ketinggian banjir bervariasi, antara 20 – 50 cm, karena wilayah 4 RW yang terdampak banjir ini berada di tempat yang paling rendah dibanding wilayah Perumahan yang lain.
BPBD Kab. Gresik segera melakukan koordinasi terkait, khususnya dinas PUTR Kab. Gresik untuk bersama-sama melakukan upaya penanggulangan banjir di Perumahan Sumput Asri tersebut. Upaya tersebut diantaranya Perbaikan tanggul yang jebol serta mendatangkan menyedot air dari wilayah yang tergenang banjir menggunakan BPBD Kab. Gresik segera melakukan koorbinasi terkait, khususnya dinas PUTR Kab. Gresik untuk bersama-sama melakukan upaya penanggulangan banjir di Perumahan Sumput Asri. Upaya tersebut diantaranya Perbaikan tanggul yang jebol serta menyedot air dari wilayah yang tergenang banjir menggunakan Pompa Mobile.
Merespons hal ini, Dinas PUTR Kab. Gresik segera mendatangkan dua unit Pompa Mobile, salah satunya dari BBWS Brantas. Selain itu, DPUTR Kab. Gresik mendatangkan alat berat untuk memperbaiki tanggul yang jebol.
BPBD Kab. Gresik juga memberikan dukungan bagi upaya perbaikan tanggul, dengan memberikan bantuan berupa Gedeg, Jumbo Bag dan Karung Plastik. Bantuan diberikan langsung oleh Plt. Kalaksa BPBD Kab. Gresik Suyono, SH, S.Sos, MM kepada Pemerintah Desa Sumput.
Sekitar pukul 19.00 WIB upaya perbaikan tanggul yang sudah mencapai 90% ini terpaksa dihentikan karena turun hujan lebat di lokasi. Direncanakan, perbaikan tanggul akan dilanjutkan keesokan harinya, dengan agenda pemadatan dan merapikan tanggul.
Setelah disedot menggunakan 2 unit Pompa Mobile, hari Kamis, 01 Februari 2024, seluruh genangan akibat tanggul yang jebol sudah surut. Sementara itu, dua unit Pompa Mobile sudah kembanli ke dinas masing-masing.
