Hari Selasa, 14 Maret 2023 sekitar pukul 21.00 WIB, Kali Lamong meluap dan menggenangi beberapa Desa di Kecamatan Balongpanggang dan Kecamatan Benjeng. Tercatat sebanyak 8 Desa di 2 Kecamatan terdampak banjir akibat luapan Kali Lamong, yaitu Desa Dapet, Sekarputih, Wotansari, Karangsemanding, Banjaragung dan Pucung, di Kec. Balongpanggang, serta Desa Sedapruklagen dan Lundo di Kec. Benjeng. Banjir menggenangi Jalan Lingkungan, Jalan Poros Desa, Pemukiman warga dan Persawahan.
Disaat yang bersamaan, Anak Kali Lamong di Kec. Balongpanggang juga meluap dan menggenangi Desa Klotok dan Desa Kedungpring di Kec. Balongpanggang. Banjir akibat luapan anak Kali Lamong ini menggenangi Jalan Lingkungan dan perswahan.
Di Kecamatan Kedamean, akibat curah hujan yang tinggi, sekitar pukul 20.00 WIB wilayah Desa Sidoraharjo, Kec. Kedamean tergenang banjir. Banjir menggenangi ruas jalan raya Sidoraharjo ke arah Dawarblandong setinggi sekitar 60 cm. Jalan lingkungan dan pemukiman warga tidak luput dari banjir. Sekitar pukul 21.30 WIB, banjir yang menggenangi Desa Sidoraharjo surut, dan disaat yang bersamaan, wilayah Desa Glindah tergenang banjir, akibat luberan air dari Desa Suidoraharjo.
Sampai pagi hari ini, Rabu 15 Maret 2023, ketinggian banjir di masih mengalami peningkatan, Di Kecamatan Balongpanggang, banjir menggenangi jalan Lingkungan, JPD, Persawahan dan pemukiman warga. Begitu juga di Kecamatan Benjeng, banjir menggenangi persawahan, Jalan Desa, JPD, dan pemukiman warga. Ketinggian banjir bervariasi, antara 15 sampai yang terdalam mencapai 50 cm. Sementara di Kecamatan Kedamean, banjir menggenangi jalan poros Desa setinggi 10-20 cm
Sampai berita ini diturunkan, Tim BPBD Gresik masih melakukan Pendataan dan Monitoring banjir. Selain itu, BPBD Gresik juga memberikan peringatan kepada wilayah yang berada di sepanjang aliran Kali Lamong, tentang adanya peningkatan TMA Kali Lamong yang sudah meluap di beberapa Desa di Kec. Kedamean, Menganti, Balongpanggang dan Benjeng..